Unila kembali Luluskan 1.237 Wisudawan

Sebagai bagian dari masyarakat akademik, para lulusan ia nilai memiliki tanggung jawab sosial yang lebih besar.

Guru besar Fakultas Teknik itu mengatakan, Ilmu pengetahuan yang di kuasai selama menjadi mahasiswa. Baik soft skill maupun hard skill harus dituangkan ke dalam tindakan sosial.

Sebab jika tidak, maka nilai dari ilmu pengetahuan tersebut menjadi luntur. Ilmu pengetahuan menurutnya adalah kekuatan intelektual dan kekuatan luhur yang manusia raih.

“Kekuatan ini akan menjadi bernilai tinggi, bila kita gunakan untuk kepentingan kemanusiaan dan kemaslahatan umat manusia,” ucapnya.

Bangun Kerjasama

Dalam rangka peningkatan kualitas, rektor menuturkan Unila terus menginisiasi dan membangun kerja sama dengan berbagai pihak.

Mulai dari pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dunia usaha, ataupun organisasi profesi.

Kerja sama tersebut sebagai wujud tanggung jawab keilmuan dan professional tri dharma perguruan tinggi. Serta kontribusinya dalam pembangunan daerah, nasional dan internasional.

Selain itu, upaya-upaya peningkatan kualitas pengembangan universitas dan lulusan juga menunjukkan hasil yang baik. Lusmeilia mengatakan.

Hal ini membuat kepercayaan masyarakat untuk menjalani pendidikan di Unila masih sangat besar. Ini di tunjukkan dengan jumlah mahasiswa baru tahun 2023 sebanyak 7.821 orang.

“Semoga upaya tersebut akan terus meningkatkan kualitas lulusan Universitas Lampung,” kata dia. (doc)